PERBEDAAN RERATA KEASAMAN MULUT BERBAGAI KELOMPOK KARIES GIGI PADA PASIEN DI RSGM BAITURRAHMAH PADANG
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Hausen, Tenuvou dan Mazengo. 1996. Commuty Dentistry And Oral Epidemiology.Munksgaard.Hal 1,7.
Tarigan, R. 1995. Karies Gigi. Editor. Drg. Lilian Yuwono. Hipokrates. Hal 1,17-25 – 34, 40 – 47, 53.
Panjaitan, M. 1993. Buku Kumpulan Makalah Ilmiah. Medan. Hal: 21-23.
Lawler, W. 2002. Buku Pintar Patologi Untuk Kedokteran Gigi. Alih Bahasa: Agus Djaya. Editor. Wiliam Yuwono. Jakarta : EGC. Hal: 80.
Koerniati, I. 2006, Perkembangan Perawatan Gigi Masa Depan. Lustrum Unand ke X. Padang. Hal: 120-122.
Sundoro, E.H. 2005. Serba-Serbi Ilmu Konservasi Gigi. Jakarta. UI-Press. Hal 59, 63-64.
Roeslan, B.O. 2002. Imunologi Oral: Kelainan di Dalam Rongga Mulut. Balai Penerbit Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Jakarta. Hal: 139-140.
Kidd, E.A.M. 2000. Manual Konservasi Restorative Menurut Pickard. Ed.6. Alih Bahasa: Narlan Sumawinta. Widya Medika, Jakarta. Hal: 4,5, 29, 45, 52.
Langlais, R.P. 2000. Atlas Berwarna Kelainan Rongga Mulut Yang Lazim. Alih Bahasa: Budi Sosetyo. Editor Lilian Yuwono. Jakarta: Hipokrates. Hal: 18.
Suwelo, I. S. 1992. Karies Gigi Pada Anak Dengan Berbagai Faktor Etiologi. Ed. Ke-1. Jakarta. Hal8, 23 – 28.
Fort, P. 1992. Restorasi Gigi. Ed. Ke-2. Alih Bahasa : Sumawinata, N. EGC. Jakarta. Hal 1 – 6.
Kidd, E.A.M, Bechal, S.J. 1992. Dasar – Dasar Karies: Penyakit dan Penanggulangannya. Penerjemah Narlan Sumawita dan Safrida Haruk. EGC. Jakarta. Hal 1 – 4.
Pinkham, J.R. 2005. Pediatric Dentistry: Infancy Through Adolescence. Fourth Edition. Elsevier Saunders. St. Louis, Missouri. Hal 202 – 203.
Mount, G.J. Hume, W.R. 2005. Preservation and Restoration of Tooth Structure. Knowledge Books and Software. Australia. Hal 113 – 116.
Summitt, Jamws, dkk. 2006. Fundamentals of Operative Dentistry A Contemporary Approach. Editor Lindsay Harmon. China. Hal: 89.
Sage Publication. Calsium Sodium Phosphosilicate (NovaMin): Remineralization Potential. htpp://adr.sagepub.com/content/21/1/35. 9 Januari 2011.
Sage Publication. Remineralization, the Natural Caries Repair Process-The Need for New Approaches. http://adr.sagepub.com/content/21/1/4. 9Januari 2011.
Godoy, F. G, Hicks, M.J. Mainting the integrity of the enamel surface: The role of dental biofilm, saliva and remineralization preventive agents in enamel demineralization. Htpp://jada.ada.org/cgi/content/full/139/suppl_2/25s.9 Januari 2011.
Supartinah, AI. 2001. Pencegahan Terbentuknya Karies Baru Berdasarkan Ekspresi Faktor Resiko Dari Cariogram Pada Anak. Yogyakarta. Hal 393 – 397.
Prasetyanti, R.E. 2008. Efek Topical Fluoride Terhadap Resiko Karies Ditinjau dari pH Plak dan pH Saliva Pada Pasien Yang Menggunakan Alat Orthodonti Cekat. Jakarta. Hal: 4, 7,12-14.
DOI: https://doi.org/10.33854/JBDjbd.50
DOI (PDF): https://doi.org/10.33854/jbd.v1i1.50.g37
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 B-Dent, Jurnal Kedokteran Gigi Universitas Baiturrahmah