Perbandingan Tingkat Pengetahuan Mahasiswa Preklinik Angkatan 2017, 2018, dan 2019 Terhadap Penyakit Tuberkulosis
Abstract
Latar belakang: Tuberkulosis (TB) termasuk dalam salah satu penyebab kematian tertinggi didunia akibat agen infeksius dan Indonesia menduduki peringkat ke-dua dalam insidensi kasus TB terbanyak. Berdasarkan survei dari P2MPL penyebab tingginya angka kasus TB di Indonesia dipengaruhi oleh tingkat pengetahuan. Oleh karena itu mahasiswa kedokteran yang kelak akan menjadi seorang dokter diharapkan mempunyai tingkat pengetahuan yang baik terutama dalam perlindungan diri mereka sendiri selama merawat pasien. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan tingkat pengetahuan mahasiswa preklinik yaitu angkatan 2017, 2018, dan 2019 akan penyakit TB. Metode: Penelitian menggunakan studi deskriptif analitik dengan pendekatan potong lintang pada 123 responden yang terdiri dari mahasiswa preklinik FKIKUAJ angkatan 2017, 2018, dan 2019. Para responden mengisi kuesioner yang terdiri dari data demografik dan 14 pertanyaan mengenai pengetahuan TB. Data yang telah didapat akan dianalisis menggunakan uji Chi-square untuk mengetahui perbedaan tingkat pengetahuan ditiap angkatan. Hasil: Angkatan 2017 dengan tingkat pengetahuan rendah ada 11,1%, cukup 40%, dan tinggi 48,9%. Angkatan 2018 yang berpengetahuan rendah 10,3%, cukup 35,9%, dan tinggi 53,8%. Angkatan 2019 yang berpengetahuan rendah ada 61,5%, cukup 33,3%, dan tinggi 5,1%. Analisis menunjukkan angkatan 2018 memiliki tingkat pengetahuan yang tinggi, angkatan 2017 berpengetahuan cukup, dan angkatan 2019 berpengetahuan kurang dengan hasil chi-square (P<0,000) menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan antara tingkat pengetahuan mahasiswa ditiap angkatan terkait TB. Kesimpulan: Terdapat perbedaan yang signifikan antara tingkat pengetahuan mahasiswa yang sudah melewati blok Respirasi dengan yang belum
Keywords
Full Text:
PDFReferences
. WHO. 2021. Global Tuberculosis Report 2021. Geneva, Switzerland: World Health Organization. Tersedia pada: https://www.who.int/teams/global-tuberculosis-programme/data.
. WHO. 2020. Global Tuberculosis Report 2020. Geneva, Switzerland: World Health Organization. Tersedia pada: https://www.who.int/publications/i/item/9789240013131
. Indah M. 2018. Infodatin Tuberkulosis 2018. Jakarta: Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Tersedia pada: https://pusdatin.kemkes.go.id/resources/download/pusdatin/infodatin/infodatin-tuberkulosis-2018.pdf
. Astuti S. 2013. Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Sikap Masyarakat Terhadap Upaya Pencegahan Penyakit Tuberkulosis di RW 04 Kelurahan Lagoa Jakarta Utara Tahun 2013. Tersedia pada: https://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24321/1/SUMIYATI%20ASTUTI-fkik.pdf
. Shrestha A, Bhattarai D, Thapa B, Basel P, Wagle RR. 2017. Health care workers' knowledge, attitudes and practices on tuberculosis infection control. Nepal. BMC Infect Dis; 17(1):724. Tersedia pada: DOI:10.1186/s12879-017-2828-4
. Notoatmodjo S. 2014. Promosi kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
. Ou, Y., Luo, Z., Mou, J., Ming, H., Wang, X., Yan, S., & Tan, A. (2018). Knowledge and determinants regarding tuberculosis among medical students in Hunan, China: a cross-sectional study. BMC public health, 18(1), 730. Tersedia pada: https://bmcpublichealth.biomedcentral.com/articles/10.1186/s12889-018-5636-x
. Doosti Irani A, Hashemi Shahraki A, Ghaderi E, Nasehi M, Mostafavi E. 2015. Lack of optimum practice among health care workers regarding tuberculosis in Iran: A knowledge, attitude, and practice study. Am J Infect Control. Tersedia pada: DOI: 10.1016/j.ajic.2015.01.020
. Alotaibi, B., Yassin, Y., Mushi, A., Maashi, F., Thomas, A., Mohamed, G., Hassan, A., & Yezli, S. 2019. Tuberculosis knowledge, attitude and practice among healthcare workers during the 2016 Hajj. PloS one, 14(1), e0210913. Tersedia pada: https://journals.plos.org/plosone/article?id=10.1371/journal.pone.0210913
. Montagna MT, Napoli C, Tafuri S, Agodi A, Auxilia F, Casini B, Coscia MF, D'Errico MM, Ferrante M, Fortunato A, Germinario C, Martinelli D, Masanotti GM, Massenti MF, Messina G, Montuori P, Mura I, Orsi GB, Quaranta A, Sotgiu G, Stefanati A, Tardivo S, Torregrossa MV, Tortorano AM, Veronesi L, Zarrilli R, Pasquarella C. 2014. Knowledge about tuberculosis among undergraduate health care students in 15 Italian universities: a cross-sectional study. BMC Public Health. Tersedia pada: https://doi.org/10.1186/1471-2458-14-970
. Van der Westhuizen HM, Dramowski A. 2017. When students become patients: TB disease among medical undergraduates in Cape Town, South Africa. S Afr Med J. Tersedia pada: DOI: 10.7196/SAMJ.2017.v107i6.12260
. Arikunto, S. 2010. Manajemen penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.
. Notoatmodjo S. 2012. Metodologi Penelitian Kesehatan . Jakarta: Rineka Cipta.
. Budiman, A.R. 2013. Pengetahuan dan sikap dalam penelitian kesehatan. Jakarta: Salemba Medika.
. Camina, E., & Güell, F. (2017). The Neuroanatomical, Neurophysiological and Psychological Basis of Memory: Current Models and Their Origins. Frontiers in pharmacology, 8, 438. Tersedia pada: DOI: 10.3389/fphar.2017.00438
. Kandel ER, Dudai Y, Mayford MR. 2014. The molecular and systems biology of memory. Cell; 157(1):163-86. Tersedia pada: https://linkinghub.elsevier.com/retrieve/pii/S0092-8674(14)00290-6
. Bhinnety M. Struktur dan proses memori. Buletin Psikologi. 2008;16(2).
. Atkinson R. C., Shiffrin R. M. 1968. Human memory: a proposed system and its control processes. Psychol. Learn. Motiv. Tersedia pada: https://doi.org/10.1016/S0079-7421(08)60422-3
. Laurenti P, Federico B, Raponi M, Furia G, Ricciardi W, Damiani G. 2013. Knowledge, experiences, and attitudes of medical students in Rome about tuberculosis. Med Sci Monit; 19:865-74. Tersedia pada: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3808187/
. Junaidi, M.C., Soegiarto, B. 2016. Hubungan antara aktivitas fisik terhadap memori kerja murid SMA Don Bosco III Bekasi. Jakarta. Jurnal Fakultas Kedokteran Unika Atmajaya.
. Ifada Ingga. 2010. Faktor-faktor yang berhubungan dengan Pengetahuan Masyarakat mengenai Pelayanan kesehatan Mata. Universitas Diponegoro. Semarang.
. More B, Doshi C, Baghel V, More A. 2019. A study on knowledge, awareness and preventive practice about tuberculosis among medical students in Udaipur, India. International Journal of Basic & Clinical Pharmacology, 8 (12):2706. Tersedia pada: DOI:10.18203/2319-2003.ijbcp20195283
. Zhao Y, Ehiri J, Li D,dkk. 2013. A survey of TB knowledge among medical students in Southwest China: is the information reaching the target?. BMJ Open: 3:e003454. Tersedia pada: DOI: 10.1136/bmjopen-2013-003454
. Dorji T, Tshering T, Wangdi K. 2020. Assessment of knowledge, attitude and practice on tuberculosis among teacher trainees of Samtse College of Education. Bhutan. PLoS ONE 15(11): e0241923. Tersedia pada: https://journals.plos.org/plosone/article?id=10.1371/journal.pone.0241923
. Maharani, K & Siswayu, G. 2018. Indeks Pembangunan Teknologi, Informasi, dan Komunikasi. Jakarta: Badan Pusat Statistik Republik Indonesia. Tersedia pada: https://www.bps.go.id/publication/2019/11/29/0328ba9a85b461816e917291/indeks-pembangunan-teknologi-informasi-dan-komunikasi-2018.html
. Zhang Z, Zhang XN, Cao SY, et al. 2012. Cognition of tuberculosis related knowledge and attitude among college students in Nanjing. China: J Sch Health 33:263–4. Tersedia pada: https://doi.org/10.1371/annotation/4669e9e7-fd12-4a01-be2a-617b956ec0bb
. Anggraini, D., & Oktora, M. Z. (2021). Hematology Profile of Tuberculosis Lymphadenitis Patients at Siti Rahmah Hospital, Padang, Indonesia. INDONESIAN JOURNAL OF CLINICAL PATHOLOGY AND MEDICAL LABORATORY, 27(3), 271-275.
DOI: https://doi.org/10.33854/heme.v4i3.1049
DOI (PDF): https://doi.org/10.33854/heme.v4i3.1049.g433
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Health and Medical Journal This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.