ANALISIS BESAR SUDUT GONIAL MANDIBULA BERDASARKAN HASIL RONTGEN PANORAMIK UNTUK IDENTIFIKASI JENIS KELAMIN PADA SUKU MINANG

Triana Elfitri, Firdaus Firdaus, Resti Iswani

Abstract


Mandibula merupakan tulang yang terkuat dan terbesar pada daerah wajah, banyaknya penelitian yang menyatakan bahwa penilaian mandibula lebih signifikan untuk membedakan jenis kelamin. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat perbedaan besar sudut gonial mandibula berdasarkan jenis kelamin pada suku minang dari hasil rontgen fotopanoramik. Jenis penelitian ini adalah deskriptif. Populasi dari penelitian ini adalah data sekunder foto panoramik yang diambil dari berbagai sumber yang berjenis kelamin laki-laki dan perempuan suku minang dua generasi dengan 60 sampel penelitian dengan teknik simple random sampling, waktu penelitian Mei-Juni 2017. Analisa data ditampilkan dengan tabel rata-rata, nilai minimum dan maksimum dengan menggunakan program Microsoft Excel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata besar sudut kiri gonial mandibula pada laki-laki yaitu 118,40 dengan sudut terkecil 1000 dan terbesar 1260 dan rata-rata besar sudut kiri gonial mandibula pada perempuan yaitu 1270 dengan sudut terkecil 1180 dan sudut terbesar 1340 dan rata-rata besar sudut kanan gonial mandibula pada laki-laki yaitu 120,90 dengan sudut terkecil 1100 dan terbesar 1290 dan rata-rata besar sudut kanan gonial mandibula pada perempuan yaitu 127,90 dengan sudut terkecil 1100 dan sudut terbesar 1400 pada responden suku minang.

Keywords


Besar Sudut Gonial Mandibula; Jenis Kelamin; Suku Minang

Full Text:

PDF

References


Atmaji, dkk. 2013. Metode pengambilan sidik bibir untuk kepentingan identifikasi individu. Jurnal PDGI. Vol. 62, No 3.

Ayoub F, et al. 2009. Sexual dimorphism of mandibular angle in a Lebanese ample. J Forensic Leg Med

Das N., Gorea R.K., Gargi J dan Singh J.R. 2004. Sex determinationfrom pulpal tissue. JIAM. Vol. 26, No. 2. Hal 50-53.

Dewanto, H. 1992. Perbedaan Ukuran Komponen-komponen Dentofasial antaraKelompok Jawa dan Cina. Majalah Ilmiah Kongres PDGI. Semarang 22-24Oktober 1992.

Dutra V, et al. 2006. Mandibular Bone Remodelling In Adults: Evalution of Panoramic radiograph. British Journal Of Dentomaxilofacial Radiology.

Eboh, D.A. 2012.Dimorphic study of maxillary first molarcrown dimensions of Urbohos in Abraka, SouthSouthern Nigeria. Jurnal Morphol Sci

Gomez, F.M. 2013. Sexual dimorphism in human teeth fromdental morphology and dimensions: a dentalanthropology viewpoint. In: Moriyama . Hal 97-124

Hardjowasito W dan Sugiharto S. 2006. pemamganan Fraktur Mandibula Pada Anak Dengan Pemasangan Arch-Barr. Majalah Kedokteran Unibraw.

HasilSensusPenduduk .Kewarganegaraan, SukuBangsa, Agama, Dan BahasaSeharihariPenduduk Indonesia. Jakarta: BPS. 2010: 8-9.

Henky O. S. 2012. Identifikasi korban bencana massal:praktik DVI antara teori dan kenyataan. Jurnal Indonesian Legal and Forensic Sci.

Husein Umar. 2003. Metode Penelitian Untuk Skripsi dan Tesis Bisnis. Jakarta: Ghalia Indonesia

Jansen L. and Haring J. I. 2000. Dental Radiography : Principles and Techniques. 2rd ed. China, WB Saunders Company

Lukman D. 2006. Buku ajar: Ilmu kedokteran Gigi forensik Jilid 2. Jakarta: CV sagung seto

Lurie AG. Panoramic imaging. In: White SC, Pharoah MJ, editors. Oral radiology principles and interpretation. 5th ed. Canada: Mosby; 2000. p. 121-5: 191-2.

Nafi’iyah N dan Retno W. 2016. Sistem Identifikasi Jenis kelamin manusia Berdasarkan foto Panoramik. Seminar Nasional hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat.

Nursalam. 2013. Metode Penelitian Ilmu Keperawatan. Jilid 3. Jakarta: Airlangga

Ongkana N and Sudwan P. 2010. Morphologic Indicators of Sex In thai Mandibles. Chiang Mai Med Journal. Vol 49 no. 4

Poernomo, hendri.2015. Pengaruh gigi Inpaksi Molar ketiga terhadap ketebalan Anulus Mandibula berdasarkan Jenis Kelamin. Majalah Penelitian Kedokteran gigi . Indonesia.

Purwoko, Adi Seno. 2010. Mewaspadai gempa bumi dan stunami. PT Widya Duta Grafiaka

Rahardjo P. 2009. Ortodonti Dasar. Surabaya : Airlangga University Press. Hal 13

Rupa dkk. 2015. Gonial angle and ramus height as sex determinants: A radiographic pilot.Journal of Cranio-Maxillary Diseases. Vol 4

Scuenke M. 2010. Head and Neuroanatomy. New York. Thieme. P 30. Available from: http://www.britannica.com/EBchecked/media/101309/The-mandible.

Septadina, Indri Seta. 2015. Indentifikasi Individu dan Jenis kelamin Berdasarkan Pola Sidik bibir. Jurnal Kedokteran dan kesehatan, Vol. 2 No. 2

Shahabi, M., Ramazanzadeh, B dan Mokhber, N. 2009. Comparison between the external gonial angle in panoramic radiographs and lateral cephalograms of adult patients with Class Imalocclusion. Jurnal Oral Sci

Shamim, T., Ipe, V.V., Shameena, P.M dan Sudha, S. 2006. Forensic Odontology – ANew Perspective. Jurnal Medico-Legal. Vol. 6 No. 1. Hal 1-4.

Syafitri, Elza, A., dan Winoto S. 2013. Metode Pemeriksaan Jenis Kelamin Melalui Analisis Histolois dan DNA dalam Identifikasi Odontologi Forensik. Jurnal PDGI Vol 62. No.1.

Triyanto R. dan Nugroho C. 2017. Efek Mengunyah Satu Sisi Terhadap Tingkat Kebersihan Gigi dan Mulut. Indonesian Oral Health Journal Vol. 2 No. 1

Upadhyay et al. 2016. Analysis Of Gonial angle In Relation To Age, Gender, And Dentiyion status by Radiological and Anthropometric methods. Jurnal Forensic Dent Sci

Whaites E. Essentials of dental radiography and radiology. 3rd ed. New York: Churchill Livingstone; 2003. p. 75-94: 172

Wheeler., Nelson, S and Major, M. 2003. Dental Anatomy Physiology and Occlusion. 8th ed. United States Of America. Saunders.

White, S.C and Pharoah, M.J. 2000. Oral Radiology: Principles and interpretation. 5th ed. China. St. Louis, Miscurri, Mosby.

William SM. 2002. Successful Panoramic Radiography. The Academy of Dental Therapeutics and Stomatology. Availablefrom:http://www.eradiography.net/technique/dentalKodak%20Dental%201%20Successful%20Panoramic%20Radiography%20.pdf.

Xie Q, Ainamo, A. 2004. Correlation between gonial angle size with cortical thickness, height of the mandibular residual body, and duration of edentulism. J of Prosth Dent. Vol 20 No. 2 hal: 477-81.




DOI: https://doi.org/10.33854/JBDjbd.85

DOI (PDF): https://doi.org/10.33854/jbd.v4i1.85.g58

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2017 B-Dent, Jurnal Kedokteran Gigi Universitas Baiturrahmah